Bahasa Tubuh Karismatik yang Membuat Anda Semakin Menarik

Bahasa Tubuh Karismatik yang Membuat Anda Semakin Menarik

Bahasa tubuh karismatik merupakan sarana komunikasi yang bisa diungkapkan kepada orang lain tanpa harus mengucapkan sesuatu. Walaupun terlihat sederhana, kondisi itu penting diperhatikan, karena memiliki dampak cukup besar.

Sebagai contoh saat seseorang bertanya serius dan Anda menanggapinya dengan senyuman hangat. Pertanyaan tersebut memang masih menggantung, tetapi mereka sudah tahu kalau jawabnya adalah sesuai pemikiran orang tersebut.

Bahasa Tubuh Karismatik yang Bisa Dilakukan

Bahasa tubuh karismatik memberikan dampak positif bagi orang lain, karena mampu mengisyaratkan sekaligus mempersepsikan sesuatu tanpa harus berbicara di depan.

Dari sekilas contoh di atas, menunjukan bahwa ekspresi atau gerak-gerik ini sangat penting diperhatikan. Hal tersebut menjadi upaya dalam membangun hubungan dengan orang lain agar lebih positif dan harmonis.

Semakin karismatik isyarat tubuh seseorang akan memberikan dampak luar biasa terutama terhadap persepsi penilaian. Oleh karena itu, coba simak pembahasan mengenai gerak-gerik dan ekspresi yang dapat dilakukan, sebagai berikut

1. Badan Tetap Tegak

Bahasa tubuh karismatik dengan posisi badan tetap tegak menunjukkan bahwa orang tersebut memiliki kepercayaan diri tinggi. Kondisi tersebut memberikan isyarat Anda ada di dalam ruangan tersebut.

Bukan hanya itu, gerak-gerik tersebut juga menunjukkan persepsi, sebagai sosok kuat serta berwibawa. Jika ada masalah, pasti mampu memberikan wawasan bijaksana, sehingga bisa diterima tanpa memunculkan efek buruk.

Usahakan untuk mempertahankan posisi ini, baik saat berdiri, duduk, atau berjalan. Hanya saja, saat badan tegak harus benar, karena kalau salah bisa diartikan sebagai pribadi sombong.

Lalu, bagaimana caranya agar bahasa tubuh karismatik tetap tegak dapat dipersepsikan sebagai tokoh kuat serta berwibawa? Perhatikan bahu Anda, jangan terlalu kaku, usahakan rileks sehingga memberikan keselarasan secara alami.

Selanjutnya, posisi kaki usahakan di buka lebar, tetapi jangan terlalu. Sesuaikan saja dengan bahu agar simetris serta sejajar, jangan terlalu mendominasi, sehingga mengindikasikan stabilitas atau keseimbangan.

2. Perhatikan Kontak Mata

Hal berikut ini sangat sederhana tetapi, sangat sulit dilakukan dan mungkin Anda sendiri juga merasakan, yaitu mempertahankan kontak mata. Jadi saat melakukan pembicaraan kedua bola mata fokus.

Usahakan jangan melihat kemana-mana, hal itu menunjukkan bahwa orang tersebut fokus serta rasa percaya diri serta kenyamanan. Dengan menjaga hal seperti ini, Anda dapat dipersepsikan sebagai sosok meyakinkan.

Manfaat lain dari menjaga kontak ini memberikan kesan bahwa sosok tersebut merasa tertarik akan pembicaraan itu. Sekaligus mengisyaratkan kalau semua pendapatannya memang diterima dengan baik, jadi komunikasi lebih menyenangkan.

3. Gestur Tangan Sesuai Pembicaraan

Bahasa tubuh karismatik yang dapat dilakukan adalah gestur tangan, hal ini merupakan bentuk komunikasi positif. Sebagai upaya menggambarkan ide atau penyampaian konsep.

Kenyamanan dalam berkomunikasi melalui isyarat ini sangat banyak dan apapun gerakannya mampu menggambarkan ide-ide bagus. Tetapi ada tindakan yang ternyata menunjukkan sebaliknya kalau dilakukan, maka dari itu silahkan menghindarinya.

Seperti, menyentuh wajah sebagai indikasi bahwa Anda sebenarnya dalam keadaan gugup terutama menyentuh bagian dagu atau memainkan rambut. Kondisi cemas tersebut sangat tidak enak dilihat, sekaligus komunikasi kurang nyaman.

Bukan hanya itu, orang lain akan menyimpulkan beberapa poin dimana kondisinya berbeda dengan kenyataan. Maka dari itu, tetap tenang dan posisikan diri sesuai tempatnya, agar memunculkan kenyamanan.

Kemudian, menguap, mengucek mata serta menutup mulut dengan tangan. Usahakan menghindari gerakan tersebut, karena bisa diindikasikan sebagai ketidaknyamanan serta kebosanan terhadap lawan bicara, lebih baik jujur saja.

Komunikasi dengan kejujuran seperti ini akan memberikan dampak positif. Mereka menjadi paham sekaligus mampu memahami keadaan yang ada. Selanjutnya percakapannya semakin nyaman, menyenangkan, lantaran saling memahami.

4. Hindari Menyilangkan Tangan Atau Kaki

Bahasa tubuh karismatik berikutnya adalah menghindari menyilangkan tangan serta kaki. Walaupun sebenarnya merupakan reflex biasa, tetapi menjaga sikap seperti ini sangat penting diperhatikan agar menjaga persepsi baik.

Menyilangkan kaki atau tangan ini menaruh kesan rasa tidak percaya sekaligus mempertahankan sesuatu. Cara mudah memahaminya adalah Anda terkesan tidak suka dan acuh, sehingga komunikasi hanya satu arah.

Jika memang dalam pembicaraan tersebut tidak terjadi masalah baik itu secara personal atau topik. Usahakan menghindari gestur seperti ini, 10 menit pertama tidak masalah, selebihnya akan terasa perbedaannya.

5. Memakai Sentuhan Ringan

Bahasa tubuh karismatik berikutnya adalah memakai sentuhan ringan seperti memegang bahu, tangan, atau mengusap kepala. Walau terlihat sederhana, namun bisa jadi sarana pendekatan sehingga, komunikasi menjadi lancar.

Sentuhan menunjukkan rasa empati terhadap orang lain, terutama saat menyentuh tangan. Ada unsur kepedulian terhadap lawan bicara, terlebih kalau pembahasannya adalah sebuah masalah cukup berat, dan butuh perhatian serius.

Menyentuh tangan atau bahu menjadi tanda kalau Anda akan selalu ada. Tidak akan meninggalkan akibat keadaannya sedang demikian, tetapi jangan terlalu berlebihan yang nantinya mengganggu kenyamanan seseorang.

Gerak-Gerik atau isyarat seperti ini memang penting untuk diperhatikan. Jangan sampai melewatkan karena kedekatan hubungan satu dan lainnya akan sangat terasa, cobalah dari hal kecil dulu,

Bahasa tubuh karismatik akan memberikan dampak berupa persepsi orang terhadap Anda, jadi tidak perlu memberi tahu mereka, dengan gerakan tersebut secara otomatis sudah paham maksud serta tujuannya.


Categories:

Tags: